Orang Asli Papua Gelar Demonstrasi Damai Tolak Otsus di Manokwari

MANOKWARI, PAPUAKITA.com—Seruan penolakan pelaksanaan Otonomi khusus disuarakan oleh puluhan orang asli Papua dalam demonstrasi damai yang digelar di Kompleks Pertokoan Sanggeng di Jalan Yos Sudarso, Kamis (30/7/2020).

Demonstrasi damai ini menutut pemerintah Provinsi Papua Barat dan Papua menolak kelanjutan implementasi Otonomi khusus (Otsus) di Tanah Papua. Dengan meneriakan yel-yel menolak kelanjutan otsus sembari membentangkan dua spanduk berukuran besar dan beberapa spanduk kecil, puluhan orang asli Papua ini menggotong sebuah peti jenazah berwarna hitam bertuliskan “Otsus Mati”.

“Hari ini kita menyampaikan kepada publik, bahwa 25 tahun otsus di atas tanah Papua, kekayaan diambil tetapi orang (asli) Papua tetap miskin di atas tanahnya sendiri

Otsus berakhir apa solusinya? Otsus gagal apa solusinya? Status Papua segara dikembalikan ke PBB. 25 tahun sudah otsus gagal, Papua dikembalikan ke PBB,” tegas salah seorang orator, Markus Yenu disambut teriakan demonstran lainnya.

Aksi massa ini menolak dengan tegas keinginan pemerintah untuk melanjutkan pemberlakuan otsus di Tanah Papua, dengan alasan dana triliunan rupiah dikucurkan untuk pemberdayaan Orang Asli Papua (OAP), namun dianggap gagal karena kondisi sosial ekonomi orang asli Papua masih memprihatinkan.

Demonstrasi yang digelar di tempat ini mendapat pengawalan ketat aparat keamanan dari Polres Manokwari. (ARI)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *