MANOKWARI, PAPUAKITA.COM—Menyikapi peristiwa bom bunuh diri di Poltabes Medan, Polda Sumatera Utara, Rabu pagi (13/11/2019), seluruh personel dan jajaran Polda Papua Barat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Papua Barat, AKBP Mathias Krey menyatakan, imbauan telah dikeluarkan langsung oleh Karo Ops kepada seluruh personel Polda PB dan Polres jajaran.
“Ada empat langkah yang dilaksanakan untuk mengantisipasi meluasnya serangan tertor,” jelas Mathias Krey melalui keterangan tertulis yang diterima, Kamis (14/11/2019).
Berikut langkah-langkah Polda Papua Barat mengantisipasi meluasnya serangan teror di wilah provinsi Papua Barat :
1. Tingkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan anggota dalam pengamanan Markas Komando, Pengamanan personel dan asrama.
2. Setiap tamu masyarakat yangg masuk ke Mako kepolisian agar dilakukan pemeriksaan secara teliti dan cermat, terhadap : tas, ransel, jaket, identitas dan lainnya.
3. Khusus unit pelayanan Polri yang jauh dari pemukiman dan pemantauan keamanan agar ditambah personel PAM khususnya pada malam hari.
4. Mengingatkan seluruh personel Polri dimanapun berada untuk senantiasa bersikap waspada dan tidak gegabah akan bahaya khususnya menghadapi ancaman bom bunuh diri dari pelaku teroris.
Diketahui, serangan bom bunuh diri terjadi di wilayah hukum Polrestabes Medan, Sumatera Utara. Dari informasi yang dihimpun, pelaku menggunakan jaket ojek online masuk melalui pintu depan polres dan menuju ke bagian operasi.
Kemudian, pelaku meledakkan diri dan mengakibatkan korban jiwa luka-luka. Pelaku dinyatakan meninggal dunia dengan tubuh hancur akibat bom bunuh diri. (*/RBM)