KAIMANA, Papuakita.com – Penarikan undian HUT molor. Panitia HUT Kabupaten Kaimana ke-15 menunda penarikan undian hadiah jalan santai. Penundaan tersebut disebabkan karena, banyak peserta yang tidak mendapatkan kupon undian sehingga melayangkan protes keras.
Dihadapan peserta jalan santai, Ketua Panitia HUT, Ray Ratu Come menyampaikan permohonan maaf. “Ini kesalahan kami, untuk itu kami selaku panitia memohon maaf atas ketidaknyamanan yang peserta rasakan. Kalau mau marah silahkan marah saya selaku ketua panitia, jangan marah Satpol PP,” ujarnya.
Protes keras yang dilayangkan peserta, ini membuat panitia putuskan kupon lama yang sudah terbagi dibatalkan. Panitia membuat kupon baru. Mengakibatkan penarikan undian molor lebih kurang selama 3 jam.
Pantauan papuakita.com, wakil bupati serta dan asisten ll nampak ikut menenangkan peserta yang melakukan protes akibat tidak mndapatkan kupon undian hadiah.
Wabup Sirfefa menghibur masyarakat yang kecewa dengan berjoget bersama sambil menunggu kedatangan kupon undian baru.
Meski demikian, karena menunggu terlalu lama pencabutan kupon undian belum juga dilakukan, banyak peserta yang memutuskan untuk pulang.
Pencabutan undian dilakukan dengan perserta yang tersisa sekira 200 orang saja yang didominasi kalangan pelajar. (WIH)