MANOKWARI, PAPUAKITA.COM – Kepedulian terhadap sampah menjadi parameter penanganan persampahan. Juga mendorong perubahan pola pikir, menyempurnaan perilaku sekaligus bekerja cerdas dalam pengelolaan persampahan.
Hal itu diungkapkan Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan saat memimpin Upacara Peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) Tahun 2019, yang berlangsung di TPA Marampa, Sowi 3, Kelurahan Sowi, Distrik Manokwari Selatan, Kamis (21/2/2019).
“Mari kita dedikasikan tenaga dan pikiran sesuai dengan tema kita tahun ini, “kelola sampah untuk hidup bersih, sehat dan bernilai”. Giatkan kembali 4R (Reduce, Reuse, Recicle, dan Replant) dalam pengelolaan sampah di Papua Barat untuk kehidupan yang lebih baik lagi,” kata gubernur.
Menurut gubernur, kepedulian terhadap penanganan sampah dapat menjadi pemicu untuk meningkatkan pembangunan di sektor lainnya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan Provinsi Papua Barat, Rudolf Rumbino mengatakan, peringatan HPSN merupakan bagian dari Program Indonesia Bersih. Ia mengatakan, untuk mewujudkan Indonesia yang bersih dan asri adalah dengan meningkatkan kepedulian seluruh masyarakat menyangkut persampahan.
“Kita targetkan melalui program ini adalah mewujudkan Papua Barat yang bersih dan asri termasuk mendukung kabupaten dan kota dalam setiap target. Seperti Manokwari Menuju Nol Sampah, tentu kita mendukung,” ujarnya.
Rumbino menambahkan, pelaksanaan Program Indonesia Bersih dalam rangkaian upacara peringatan HPSN di wilayah Papua Barat sedianya digelar 26 Februari mendatang, bersamaan dengan seluruh provinsi di Indonesia.
“Hari ini sebenarnya jadwal Koordinasi nasional terkait Indonesia bersih di pusat. Hari ini Polda yang memulai. Kita dari pemerintah provinsi Papua Barat dan seluruh provinsi di Indonesia mulai start pada 26 Februari,” katanya.
Upacara HPSN juga diikuti OPD di lingkup pemerintah provinsi Papua Barat, Jajaran Kodam XVIII Kasuari, Jajaran Polda Papua Barat. Usai upacara dilanjutkan dengan kerja bakti bersama TNI, Polri, dan pemerintah daerah di jalan-jalan protokol di wilayah Kota Manokwari. (MR3)
