MANOKWARI, PAPUAKITA.com—Derasnya aliran informasi di zaman digital ini, menimbulkan ketidaknyamana di tengah-tengah masyarakat. Sebab, tidak semua yang beredar atau disebarluaskan dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Untuk itu, kehadiran media mainstream menjadi sangat penting dalam menangkal berbagai informasi bohong atau hoaks, yang sengaja disebarluaskan dengan tujuan tertentu.
Sekretaris Daerah Manokwari, Aljabar Makatita berharap media dapat memberikan berita secara benar dan dapat dipertanggungjawabkan kepada publik. Untuk itu, media harus teliti dalam hal menyaring setiap informasi yang beredar.
“Saya berharap kepada teman-teman media untuk tidak menyampaikan hal yang kurang pas. Harus diklarifikasi dulu ke sumbernya. Media juga harus berperan menangkal hoaks,” kata Sekda, Senin (2/9/2019).
Pernyataan Sekda ini berkaitan dengan isu-isu yang berhembus pascakerusuhan 19 Agustus lalu. Sekda Makatita juga mengimbau, ASN Kabupaten Manokwari untuk tidak terprovokasi dengan hal-hal yang tidak menguntungkan.
“Beberapa waktu lalu sudah ada pertemuan dengan pak gubernur dan tokoh adat. Prinsipnya, Manokwari sebagai rumah kita, kita mempunyai tekad untuk tidak dirusak oleh siapapun juga. Bapak gubernur meminta agar kita menghargai Manokwari sebagai rumah kita dan menghargai tetua adat yang mempunyai tempat ini sehingga kita tidak merusak seenaknya,” tukasnya. (ARF)