PLN Manokwari Akan Tambah Pasokan Listrik Sebesar 10 Megawatt

MANOKWARI, PAPUAKITA.COM—Krisis listrik yang melanda Kabupaten Manokwari dalam sepekan terakhir, ini diprediksi segera berakhir dalam 4 hari ke depan. Hal itu, sejalan dengan upaya PT PLN UP3 Manokwari mendatangkan mesin PLTD berkapasitas 10 megawatt (MW), yang disewa dari pihak ketiga.

Manager PT PLN UP3 Manokwari, Sulisiyo mengatakan, mesin PLTD tersebut sudah dalam proses peng-instal-an. Dan diperkirakan akan rampung dan siap dioperasikan dalam 4 hari ke depan atau tepatnya pada 28 Mei mendatang.

PLN Manokwari
General Manager PT PLN UP3 Manokwari, Sulistiyo. Foto : RBM

“Tadi malam sudah mulai bongkar dan langsung dimobilisasi ke lokasi PLTMG di Andai, jadi PLTD-nya ada di Andai. Hari ini sudah mulai instalasi mudah-mudahan 4 hari ke depan sudah bisa operasi. Target tanggal 28 Mei, mudah-mudahan tidak ada kendala dan cuaca bagus sehinga bisa tepat waktu,” kata Sulisiyo, Sabtu (25/5/2019).

Selain tambahan daya yang bersumber dari PLTD sewa tersebut, Sulisiyo mengungkap, PT SDIC telah menyalurkan kembali pasokan listrik sebesar 5-6 MW, pasokan sudah dilakukan sejak hari ini. Meski demikian, hal ini hanya akan dilakukan hingga 28 Mei ke depan sambil menunggu PLTD yang disewa PLN rampung.

Krisis listrik yang melanda ibu kota Provinsi Papua Barat, ini dipicu kerusakan pada salah satu turbin PLTU milik PT SDIC sebagai pengelola pabrik semen di Kampung Maruni, Manokwari Selatan.

Di sisi lain, pabrik semen asal negeri tirai bambu ini juga meningkatkan produktivitasnya sehingga memutuskan untuk tidak menyuplai listrik lagi ke PLN Manokwari. Karena kebutuhan listrik untuk perusahaan juga berkurang.

“Tanpa suplai listrik dari PT SDIC, devisit daya mencapai 9-10 WM (megawatt). Kapasitas PLTD Sanggeng hanya 12 MW, ini sebagiannya mesin sewa. Mesin milik PLN hanya berkapasitas 5 MW saja,” ujarnya.

Lihat juga  Mendesak Pembangunan Bronjong dan Jembatan di Kampung Aska, Distrik Masni

Sulisiyo menambahkan, pihaknya sudah menyiapkan kebutuhan listrik di daerah ini untuk jangka waktu panjang ke depan, yakni dengan membangun PLTMG yang berlokasi di Kelurahan Andai, Distrik Manokwari Selatan.

“Rencana pengoperasian PLTMG (Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas) ditargetkan di minggu keempat Juli mendatang. Yang kita tidak sangka-sangka ada kejadian dari PT SDIC ini, satu turbinnya gangguan sehingga ada pemadaman,” tutup Sulisiyo. (RBM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *