Dominggus Mandacan: Semoga Pertina Bisa Bawa Nama Harum Papua Barat

MANOKWARI, PAPUAKITA.COM—Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan mengungkapkan, semoga Pengprov Pertina bisa membawa nama harum Provinsi Papua Barat di ajang PON XX di Papua tahun 2020 mendatang.

Harapan gubernur ini berkaitan dengan capaian prestasi yang ditorehkan 6 atlet tinju PON Papua Barat saat berlaga di pra PON kesatu di Ternate, provinsi Maluku Utara. Pengprov pertina juga telah melaporkan kesiapan mengikuti pra PON kedua di Bandung pada Desember mendatang.

“Kita bersyukur karena 6 atlet yang sudah memastikan lolos pada PON XX di Papua. Semoga anak-anak (atlet tinju, red) bisa membawa harum nama Papua Barat,” kata Dominggus di sela menerima kunjungan pengprov Pertina di ruang kerjanya, Senin (30/9/2019).

Gubernur juga berharap pengprov Pertina memberikan pendampingan yang baik terhadap atlet yang lolos sehingga kebugaran tetap terjaga sampai pelaksanaan PON.

“Saya harap koordinasi dengan KONI tetap berjalan. Kalau ada kendala-kendala tolong segera dilaporkan sehingga kita bisa ambil langkah-langkah,” ucap gubernur.

Dalam kesempatan yang baik itu, Dominggus mengingatkan, DPD KONI Provinsi Papua Barat segera menginventarisir cabang olahraga (cabor) yang telah lolos ke PON XX. Sehingga pembinaan dan pengawasan dapat dioptimalkan.

“Jangan kita biarkan cabor-cabor yang telah meloloskan atletnya. Mondisi atlet perlu diperhatikan sehingga tetap prima sampai pelaksanaan PON. Kalau ada event sebelum PON, mereka harus diikut sertakan karena itu bagian dari pelatihan yang wajib dilaksanakan,” pesan gubernur.

Dominggus juga berharap, prestasi gemilang dapat ditorehkan kembali pada pelaksanaan pra PON kedua di Bandung. Sehingga dapat meloloskan 17 kelas yang dipertandingkan dalam ajang PON.

Ketua Pengprov Pertina, Clinton Tallo mengatakan, hasil yang dicapai di Ternate, Papua Barat berada pada peringkat ke-3 dari 21 provinsi yang ikut serta dalam pra PON.

Lihat juga  18 Pemain GSI Papua Barat Siap Berlaga di Jakarta

“Kami bersyukur untuk saat ini kita telah memastikan 6 petinju yang akan berlaga di PON XX Papua. Dengan perolehan satu emas dan 5 perunggu,” beber Clinton Tallo

Kata Clinton, kemungkinan penambahan atlet Pertina untuk berlaga di PON XX masih terbuka. Pasalnya, Desember 2019, kelas yang belum dipertandingkan pada kejurnas Wilayah Timur di Ternate lalu akan diperebutkan pada Kejurnas di Bandung, Jawa Barat.

Clinton menambahkan, sebelum mengikuti kejurnas di Ternate, seleksi dilakukan dan terdapat 17 atlet yang terdiri atas, 10 pria dan 7 perempuan, serta ditambah beberapa atlet cadangan. Yang sewaktu-waktu dapat digunakan apabila ada atlet yang alami cedera.

“TC (Training Center) dilakukan di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur selama satu setengah bulan, sejak Juli 2019. Kami memilih Kupang sebagai tempata TC atlet karena di sana banyak lawan-lawan yang levelnya di atas atlet-atlet Papua Barat,” tutup Clinton. (MR3)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *