Akses wartawan dibatasi saat berlagsung penjemputan Paulus Waterpauw di Manokwari

MANOKWARI, PAPUAKITA.com—Suasana kurang bersahabat nampak di sela acara penjempuyan Penjabat Gubernur Papua Barat Komjenpol (Purn) Paulus Waterpauw di Bandara Rendani, Manokwari, Kamis (19/5/2022) pagi.

Akses bagi wartawan dari sejumlah media massa dibatasi untuk bisa masuk ke lokasi penjemputan yang berada di dalam areal bandara hingga ruang VIP. Alasan pembatasan ini menunjukkan lemahnya komunikasi dan koordinasi bagian humas di pemprov Papua Barat.

“ID card atau kartu pers dari perusahaan media tidak berlaku. Informasi ada ID card khusus. Saya tidak memperoleh informasi soal ID tersebut. Jadi tidak diizinkan untuk masuk,” ujar wartawan Antara Biro Papua Barat, Hans Kapissa.

Sejumlah wartawan di Manokwari, bahkan beberapa wartawan dari Jayapura, Papua. Nampak hanya bisa melakukan peliputan dari luar lokasi penjemputan. Dikarenakan tidak memiliki ID khusus dari panitia penjemputan.

“Informasi soal ID card ini tidak disampaikan secara terbuka sebelum acara penjemputan. Pengalaman ke pengalaman kalau ada pejabat yang datang, itu tidak ada ID khusus,” ketus Hans Kapissa.

Pihak protokoler baru melunak dan membolehkan masuk wartawan saat suasana koordinasi Hans Kapissa diabadikan melalui rekaman video maupun foto.

Senada dengan Hans, Gemelin Ersada Bangun wartawati acemo.co.id mengaku, mengetahui informasi tentang pemberlakuan ID card khusus setelah berada di lokasi bandara. Akan tetapi, dirinya bersama beberapa wartawati tidak kebagian ID tersebut.

“Habis, tidak kebagian ID card-nya. Kita mungkin datang terlambat, pas tiba di bandara ID card dikatakan sudah habis,” ujar Gemelin.

Catatan media ini,, lemahnya koordinasi dan komunikasi bidang kehumasan serta protokoler pemprov Papua Barat sudah terlihat dalam waktu yang cukup lama. Bahkan, akses informasi agenda dan kegiatan kepala daerah dan wakil kepala daerah, serta OPD di lingkup provinsi Papua Barat sangat terbatas. Hanya diperoleh pihak-pihak tertentu saja.

Pantauan media ini, di luar areal bandara, masyarakat nampak mengikuti acara penjemputan dengan penuh antusias. Meski berdesak-desakan, mereka ingin menyambut secara langsung penjabat gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw. (PK-01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *