MANOKWARI, PAPUAKITA.com—Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Papua Barat, menyelenggarakan kegiatan doa bersama lintas agama, serta deklarasi mendukung pemilu damai.
Berikut isi deklarasi mendukung pemilu damai sebagai berikut : Menolak provokasi, politik identitas dan menjaga situasi kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah Provinsi Papua Barat.
Ketua FKUB, Pdt. Sadrak Simbiak, S.Si.Teol memimpin doa bersama dan deklarasi, turut hadir para pimpinan denominasi agama di Papua Barat, ormas keagamaan dan Pemuda lintas Agama (Pelita).
Data yang diperoleh PAPUAKITA.com, menyebutkan adapun kegiatan doa bersama dan deklarasi tersebut diselenggarakan guna menyatukan persepsi dan memohon kuasa Tuhan
“Agar agenda pesta demokrasi Pemilu Legislatif dan Pilpres 14 Februari 2024 boleh berlangsung dengan aman, damai, bebas dari segala bentuk pelanggaran Pemilu sehingga akan terpilih nanti anggota legislatif maupun Presiden dan Wapres yang terbaik untuk memimpin negara ini lima tahun ke depan”.
Pemimpin yang berkualitas
Para Pimpinan denominasi agama sepakat agar kontestasi Pemilu 2024 harus berlangsung dengan rukun damai walaupun berbeda-beda pilihan dan keyakinan, namun harapannya pemilu damai dapat berjalan dan menghasilkan para pemimpin yang berkualitas.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua PGGP di Papua Barat Pdt. Sherly Parinussa menyampaikan pesan dan ajakan kepada segenap komponen bangsa bersama menyukseskan pemilu 2024.
“Kita kawal bersama pemilu dari tindakan-tindakan intimidasi, money politik dan politik identitas. Kita berharap pemilu yang damai menghasilkan pemimpin dan para wakil rakyat yang tangguh dan amanah, jujur dan takut akan Tuhan.
Dalam pesannya, Pdt. Sherly juga megajak semua komponen berdoa agar pelaksanaan pemilu damai dalam rangka pemilihan presiden dan wakil presiden serta seluruh anggota legistlatif dapat berjalan secara langsung, umum, bebas dan rahasia.
Dengan harapan, pemilu yang berjalan damai, bermartabat dan bertetika akan menghasilkan bangsa indonesia sebagai bangsa yang maju, kuat dan pada akhirnya berdiri teguh di antara sesama bangsa di muka bumi.
Dengan meningkatnya ketegangan dan aktivitas politik jelang pemilu khususnya di wilayah provinsi Papua Barat, FKUB merupakan elemen penting sebagai wadah persatuan umat beragama dan berperan melakukan pembinaan mental dan rohani umat beragama. (*/PK-01)
