MANOKWARI, PAPUAKITA.com—Sedikitnya 20 warga di sekitar Balai Diklat Provinsi Papua Barat, Kelurahan Andai, Distrik Manokwari Selatan melakukan tes swab. Puluhan warga ini sempat berinteraksi dengan personel BKO teritorial Kodam XVIII Kasuari, yang belakangan terkonfirmasi 36 orang dinyatakan positif Covid-19.
Adapun total personel BKO Kodam Kasuari gelombang III TA sebanyak 411, mereka ini berasal dari 12 Kodam di Indonesia. Saat digeser ke Manokwari, ratusan personel yang akan ditempatkan di sejumlah Kodim Persiapan di beberapa kabupaten, telah menempati balai diklat provinsi di Andai.
“20 warga sekitar diklat Papua Barat juga sudah sebagian datang melakukan swab. Karena beberapa anggota (BKO) memang sudah akrab dan berinteraksi dengan warga
Kita juga akan memastikan apakah mereka sudah melakukan interaksi dengan anggota Kodam XVIII (Kasuari),” ujar Juru Bicara Covid-19 Provinsi Papua Barat, dr. Arnold Tiniap, Senin (20/7/2020).
Kata Tiniap, seluruh (411) personel BKO Kodam Kasuari telah dilakukan pemeriksaan swab. Menurutnya, diperkirakan sampel yang akan diambil bisa mencapai 600 an, jumlah ini jika melibatkan masyarakat di sekitar lokasi diklat. Dirinya mengatakan, dikhawatirkan kalau ada warga yang nantinya positif dipastikan transmisi tersebut meluas.
“Tenaga yang di-BKO kan ke Kodam Kasuari berasal dari 12 kodam di indonesia. Informasinya sebelum mereka berangkat sudah diperiksa. Memang ada yang sudah di swab, tetapi juga ada yang hanya dilakukan rapid test,” ungkapnya.
Dengan hasil swab 36 personil BKO positif Covid-19, Tiniap menyebutkan, bahwa mereka tergolong penularan baru atau infeksius. Sehingga memungkinkan terjadinya transmisi lokal di kalangan mereka.
“Hasil laboratoriumnya memang infeksius atau baru tertular saat mereka di diklat. Kemunginan besar mereka terpapar disini atau transmisi lokal. Mereka tiba antara 28 Juni sampai 2 Juli, periode masa inkubasi 14 hari. Jadi bisa saja waktu kedatangan hanya satu atau dua saja namun pada saat mereka di mess dan melakukan interaksi,” jelas Tiniap.
Tiniap mengungkapkan, 35 personil BKO yang positif covid dalam keadaan sehat, sementara satu personil dalam kondisi sakit dan sedang dirawat secara terpisah dari personel dengan tanpa gejala.
Sebelumnya, Asisten Teritorial Kodam XVIII Kasuari, Kolonel Inf. Hengki Yuda Setiawan mengatakan, saat orientasi ke Markas Kodam, ratusan personel BKO ini hanya melakukan kontak atau interaksi dengan 26 orang yang terdiri atas pelatih kodam dan tenaga kesehatan kodam.
Dengan demikian, Hengki memastikan tak ada kontak dengan personel Kodam Kasuari.
Diketahui, 441 personil BKO teritorial Kodam Kasuari, ini akan ditugaskan di satu Kodim Organik dan Enam Kodim Persiapan, yaitu Kodim 1806 Teluk Bintuni 59 orang, Kodim persiapan Sorong Selatan 59 orang
Selanjutnya, Kodim persiapan Maybrat 59 orang, Kodim persiapan Tambrauw 59 orang, Kodim persiapan Manokwari Selatan 58 orang, Kodim persiapan Pegunungan Arfak 59 orang, dan Kodim Persiapan Teluk Wondama 59 Orang. (TRI)