MANOKWARI, Papuakita.com – Aparatur pemerintah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pegunungan Arfak (Pegaf) dituntut meningkatkan kinerja, totalitas serta loyalitas terhadap pekerjaan yang diemban.
Hal itu diutarakan Bupati Pegunungan Arfak, Yosias Saroy dalam amanatnya ketika memimpin upacara peringatan HUT ke-6 kabupaten Pegaf yang berlangsung di lapangan upacara Iray, Anggi, Jumat (14/11/2018).
“Saya berharap kepada seluruh aparatur sipil negara dan kepala-kepala distrik bahkan kepala-kepala kampung dapat meningkatkan kinerja dalam rangka pelayanan terhadap masyarakat dan yang terpenting tunjukan totalitas sera loyalitas terhadap pekerjaan yang dipercayakan,” kata Bupati.
Kata Bupati Yosias, kinerja, totalitas serta loyalitas dibutuhkan dalam mewujudkan cita-cita bersama, yakni menyejahterakan ekonomi masyarakat di 166 kampung di 10 Distrik di kabupaten Pegaf.
Melalui moment HUT ini, bupati juga berharap agar seluruh aparatur sipil negara dari pimpinan OPD serta staf, bahkan tenaga honorer dan tenaga kontrak harus berperan aktif mengisi pembangunan dengan rasa takut akan Tuhan, bekerja dengan ikhlas serta meningkatkan mutu pelayanan dengan cara selalu berada di tempat tugas dari Senin- Jumat, sesuai dengan waktu kerja ASN.
“Jika para pejabat dan ASN serta honorer daerah selalu berada di tempat tugas maka setiap tanggung jawab sebagai aparatur sipil negara dapat dilaksanakan dengan baik,” katanya.
Bupati Yosias menjelaskan, lahirnya kabupaten Pegaf berdasarkan Undang Undang Nomor 24 Tahun 2012, ini merupakan anugerah Tuhan bagi masyarakat di Pegunungan Arfak.
Meski di usia yang sangat muda, lanjut bupati, pemekaran kabupaten Pegunungan Arfak telah memberikan kontribusi positif yang membangun bagi masyarakat.
“Keberadaan kabupaten Pegunungan Arfak yang masih baru dan terbilang muda, membutuhkan kerja keras bersama baik pihak pemerintah maupun elemen masyarakat, hal tersebut sangat berpengaruh besar terhadap proses pembangunan baik penyediaan insfrastruktur di segala bidang maupun penyediaan sarana dan prasarana pendukung lainnya,” ucap bupati.
Menurut Bupati Yosias, proses yang panjang dalam perjalanan merintis pembangunan di Kabupaten Pegunungan Arfak ini, tidak terlepas dari peran serta Tim Pemekaran bersama penjabat Bupati pertama yaitu, Dominggus Mandacan yang telah meletakkan pondasi pembangunan di tanah kita tercinta Kabupaten Pegunungan Arfak.
Setelah upacara dilanjutkan ziarah ke makam salah satu tim pemekaran Kabupaten Pegaf Nehemia Inyomusi di Kampung Iray serta resepsi HUT yang dipusatkan di Kantor Bupati. (PKT/01)