Tuntut Penerimaan Tenaga Kerja Lokal, Masyarakat Tanah Merah Segel Kantor BP Tangguh di Distrik Sumuri

MANOKWARI, Papuakita.com – Kantor perwakilan BP Tangguh/ LARAP (Land Acquisition and Resettlement Action Plan) atau rencana aksi pembebasan tanah dan pemukiman kembali, yang terletak di Kampung Merah, Distrik Sumuri, Kabupaten Teluk Bintuni disegel, Senin (19/11/2018) lalu.

Penyegelan dilakukan oleh masyarakat setempat yang dilatarbelakangi persoalan penerimaan tenaga kerja yang melibatkan warga asli Kampung Tanah Merah Baru. Juga terkait pemadaman listrik yang dilakukan oleh pihak BP Tangguh, sudah berjalan sekira 1minggu. Imbas dari pemadaman listrik telah dilaporkan bahwa air juga tidak mengalir di kampung tersebut.

Kabid Humas Polda Papua Barat, AKBP Harry Supriono membenarkan aksi penyegelan tersebut. Dijelaskan hari, masyarakat yang melakukan aksi tersebut berkisar 50 an orang. Ia mengatakan, penyegelan tetap dilakukan karena negosiasi antara masyarakat dengan perwakilan BP yang ada di Kampung Merah Baru tidak mencapai kesepakatan.

Adapun pihak SKK Migas Wilayah Maluku-Papua belum memberikan tanggapan ihwal permasalahan di Kampung Merah Baru tersebut. Upaya konfirmasi yang dilakukan belum mendapat respon.

Konfirmasi yang sama juga dilakukan ke pihak BP Tanggguh. Namun jawaban atas permasalahan itu belum dijawab tuntas. “Coba saya koordinasi dulu, singkat, Wigra Hanafiah, Media Relation Officer melalui pesan whatssapp,”, Sabtu (24/11/2018). (RBM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *