Hasil Tes CPNS Belum Diumumkan, Aliansi Pencaker Blokade Ruas Manokwari-Anggi

ANGGI, PAPUAKITA.com—Sekelompok masyarakat yang mengatasnamakan diri Aliansi Pencari Kerja (Pencaker) Kabupaten Pegunungan Arfak, Selasa (21/1/2020) memblokadi ruas jalan Manokwari-Anggi.

Adapun ruas jalan yang dipalang di Kampung Uper (Distrik Anggi), kampung Ullong (Distrik Anggi), dan kampung Minyambouw (Distrik Minyambouw). Akibatnya arus lalu lintas yang melitasi ruas tersebut sempat lumpuh total sekira selama 8 jam.

Blokade jalan itu dilakukan dilatarbelakangi sikap protes terhadap pemerintah daerah setempat yang hingga kini belum menggumumkan hasil seleksi CPNS formasi tahun 2018

“Kami mau hasil tes CPNS segera diumumkan. Jangan terlalu lama, kami mau mengetahui hasilnya sebelum pilkada,” kata Koordinator Pencker Pegaf, Nabinus Dowansiba
Dalam aksinya, aliansi ini juga menuntut hasil seleksi CPNS harus mengakomodir orang asli Papua (OAP) 80 persen, dan non Papua 20 persen,

“Kalau sampai formasi OAP kurang dari 80 persen, hasilnya kami tolak. Jangan salahkan kami kalau ada aksi besar-besaran menolak hasil itu. Intinya formasi 80 persen OAP dan 20 persen non Papua,” tukasnya.

Sekretaris Daerah Kabupaten Pegaf, Ever Dowansiba didampingi beberapa anggota DPRD menemui puluhan pencaker dan memberikan penjelasan kepada.
Dikatakan, pengumuman hasil seleksi CPNS formasi 2018 di Pegaf menunggu instruksi dari pemerintah pusat dan pemerintah provinsi.

“Semua daerah di provinsi Papua dan Papua Barat akan serentak melakukan pengumuman,” ujarnya.

Ever Dowansiba menambahkan, molornya pengumuman hasil seleksi CPNS tersebut karena pemerintah pusat berhati-hati dalam menentukan kebijakan terkait formasi 80 persen OAP dan 20 persen non Papua.

“Terima kasih karena tidak melakukan aksi anarkis. Intinya pemerintah berusaha keras untuk segera mungkin mengumumkan hasil seleksi CPNS formasi 2018,” ujarnya lagi. (PKT-01/ARF)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *