TELUK WONDAMA, PAPUAKITA.com—Ketua DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Teluk Wondama, Eduart Kamodi menyatakan, PDIP memberi rekomendasi politik untuk pasangan Elysa Auri-Ferry Auparay, karena visi dan misi kandidat bupati-wakil bupati itu dinilai menyentuh permasalahan dan kebutuhan masyarakat Teluk Wondama.
Pernyataan Kamodi itu disampaikan dalam kampanye terbatas pasangan Auri-Auparau di Kampung Dotir, Maimari, dan Hutan Rado-Bappeda, Distrik Wasior, Jumat (30/10/2020).
“Untuk itu, saya sampaikan kepada masyarakat Wondama jangan ragu memilih A2 (Auri-Auparay). Mereka berdua ini adalah pasangan yang dapat membawa perubahan bagi Kabupaten Teluk Wondama,” ucap Eduart Kamodi dalam orasi politiknya.
Kamodi mengatakan, Elysa Auri memiliki pengalaman dan menguasai masalah pemerintahan. Bukan baru mau coba-caba sehingga mencalonkan diri sebagai bupati-wakil bupati.
“Seorang Elysa Auri sudah pernah menjadi penjabat bupati di 4 kabupaten di Provinsi Papua,” ujarnya.
Untuk memastikan kapasitas dan kapabilitas pasangan A2, lanjut Kamodi, rekomendasi partai yang diterima sebagai syarat untuk mengikuti sekolah partai. Proses ini harus dilalui guna memastikan kandidat menguasai dan memahami visi dan misi politiknya untuk membangun Teluk Wondama.
”Seorang Fery Auparay pernah menjadi anggota DPR Papua Barat selama 10 tahun. Sekarang sebagai salah satu anak (asli) Papua yang sukses dan memiliki investasi sebesar Rp30 miliar,” bebernya.
Dengan segudang pengalaman yang dimiliki oleh Auri–Auparay, Kamodi melanjutkan, adalah bekal bagi pasangan A2 untuk bisa memimpin kabupaten Teluk Wondama.
“Visi misi mereka berdua ini sangat jelas. Itulah yang diinginkan masyarakat Wondama. Untuk itu, saya meminta kepada masyarakat Wondama yang memiliki hak suara untuk memilih pemimpin yang tepat yang bisa membawa perubahan bagi Wondama,” ujar Kamodi mengajak.
Senada dengan Kamodi, kader PDIP Teluk Wondama, H. Erwin mengatakan, visi misi pasangan A2 sangat jelas. Program-program yang tertuang di dalam visi misi mampu membawa kesejahteraan bagi masyarakat Wondama. Baik dibidang pendidikan, Kesehatan, dan perekonomian.
“Selama saya menjadi anggota DPRD, baru saat ini saya melihat ada pasangan calon bupati dan wakil bupati yang mempunyai visi dan misi yang bisa menyejahterakan orang Wondama. Ini baru terjadi dan itu ada pada pasangan Elysa Auri–Fery Auparay,” ujar Erwin.
Membangkitkan semangat konstituen A2, Erwin yang juga menjabat wakil ketua DPRD ini, mengatakan, masyarakat Wondama adalah masyarakat pemilih cerdas. Dengan demikian, tanggal 9 Desember 2020 tidak akan sebarangan memilih bupati dan wakil bupati.
“Saya meminta kepada seluruh masyarakat Wondama yang menghadiri kampanye politik pasangan Auri-Auparay, jangan lupa coblos nomor urut 1, pilih nomor urut 1, pasangan Auri-Auparay. Maka secara otomatis orang tua kita umur 60 tahun ke atas merasa senang karena mereka sudah bisa menerima insentif setiap bulan,” ujarnya.
Erwin menambahkan, A2 memiliki visi misi menyejahterakan masyarakat Teluk Wondama. Itu jelas dipaparkan di bidang pendidikan, kesehatan, perekonomian masyarakat, termasuk meningkatkan insentif bagi ASN di lingkup Teluk Wondama.
”Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) dinaikkan secara otomatis membantu perputaran uang di Wondama sehingga jualan mama-mama laku dan bisa mendapatkan uang dari hasil jualan,” tutupnya. (ADV)