TELUK WONDAMA, PAPUAKITA.com—Pedagang kaki lima di Pasar Masabuai, Kelurahan Wasior, segera dipindahkan ke lokasi baru yang terletak di dekat kantor lurah setempat.
Kepala Kelurahan Wasior, Ickbal Marani mengatakan, pemindahan pedagang, ini dalam rangka penertiban dan penataan wajah kota Wasior.
“Tujuan pemindahan pedagang ini dalam rangka menata wajah kota Wasior. Kelurahan Wasior ini merupakan jantung kota. Kami telah siapkan tempat baru di samping kantor Wasior,” kata Ickbal Marani, Senin (15/3/2021).
Proses pemindahan pedagang, lanjutnya, akan dilakukan sosialisasi terlebih dahulu ke para pedagang di pasar Masabuai. Dengan harapan, upaya penertiban dan penataan kota ini dapat diterima dan dipahami dengan baik.
“Selama ini yang terjadi pemerintah sudah menerapkan aturan untuk menerbitkan pedangan di pasar, ya memang kurang adanya sosialisasi. Kita akan undang pedagang dan sosialisasikan rencana tersebut,” ujarnya.
Ickbal Marani menegaskan, pemerintah akan mengambil langkah tegas terhadap pedangang yang kedapatan masih berjualan di lokasi pasar lama. Langkah tegas itu bisa berupa tidak dilayani kepentingan administrasi perizinan terkait usahanya.
“Setelah ada kesepakatan bersama antara kelurahan dan pedagang untuk berjualan di lokasi yang baru, tidak boleh lagi ada yang berjualan di pasar lama. Jika tidak mematuhi aturan, maka akan dikenakan aturan,” ucapnya.
Ickbal Marani menambahkan, khusus kepada para pemilik toko dan kios di pasar Masabuai juga wajib menata dan merapikan bangunannya. Sebab, pihak kelurahan sudah berupaya untuk memindahkan para pedangang kaki lima yang berjualan di depan toko maupun kios yang ada.
“”Pemilik toko maupun Kios di pasar Masabuai harus menata baik tempat usahanya agar enak dipandang. Sehinga pejalan kaki dan kendaraan bermotor tidak terganggu. Kota Wasior adalah Jantung Ibu Kota kabupaten Teluk Wondama. Perlu kita tata baik,” pungkasnya. (PKT-01)
