MANOKWARI, PAPUAKITA.com—Penyelnggaraan wisata kuliner Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dengan menampilkan beragam menu khas Nusantara, idealnya digelar tiga kali dalam setahun.
”Program seperti ini kiranya tidak berlangsung sekali dalam 1 tahun tetapi dapat dilakukan setiap momentum daerah, baik HUT kabupaten ataupun provinsi. Minimal tiga kali dalam setahun, kata Sekretaris Komisi II DPR Papua Barat, Saul Rante Lembang, Jumat (12/8/2022).
Wisata kuliner juga menjadi sarana, untuk melihat berbagai macam dan rasa masakan yang berbeda dan tentunya menarik.
“Bisa kita melihat dan langsung mencicipi setiap makanan yang belum pernah kita makan. Ada rasa kegembiraan tersendiri bagi para pelaku UMKM karena sudah 2 tahun terakhir ini UMKM sudah istirahat total akibat pademi Covid-19,” ujarnya.
Kegiatan tersebut, lanjut politikus NasDem ini, adalah bentuk dukungan pemerintah dalam mendorong bangkit kembali pelaku-pelaku UMKM yang dapat menghidupkan ekonomi daerah. Ia mengatakan, DPR Papua Barat sangat mendukung program dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) seperti ini.
“Kami dari DPR Papua Barat akan mendorong asosiasi dan pihak lainnya untuk bersama – sama untuk membangkitkan UMKM ini, karena masing-masing daerah pasti punya makanan khas tersendiri,” ujarnya lagi.
Saul menambahkan, DPRPB akan mendorong dari sisi anggaran agar di dalam Daftar Pelaksanaan Anggaran (DPA) Dinas Koperasi dan UMKM teralokasikan anggaran yang disiapkan untuk pelaksanaan wisata kuliner.
“Akan diusulkan agar kegiatan seperti ini dapat digelar di kabupaten dan kota lain di Papua Barat agar semua pelaku UMKM bisa mengikutinya,” tandas Saul. (PK-01)