MANOKWARI, PAPUAKITA.com—Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi Papua Barat (DPRP PB) menyampaikan sejumlah catatan strategis kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait pengelolaan anggaran dan pelaksanaan program prioritas daerah.
Catatan tersebut disampaikan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi II bersama OPD mitra kerja yang digelar, Kamis 4 Desember 2025.
Ketua Komisi II DDPRP PB, Ahmad Kudus menegaskan, DPRP BP terus mendorong realisasi mandatory spending untuk sektor pendidikan sebagai prioritas utama pemerintah daerah. Ia menekankan pentingnya penyaluran bantuan pendidikan yang tepat sasaran serta perlunya menghindari temuan baru dalam pengelolaan anggaran pendidikan.
“Semua program prioritas harus berjalan tepat sasaran dan memberikan dampak langsung kepada masyarakat,” ujar Ahmad Kudus.
Komisi II juga meminta OPD untuk mempercepat serapan anggaran tahun 2025, agar pelaksanaan program tidak terhambat dan target pembangunan dapat tercapai sesuai waktu.
Program prioritas seperti Papua Cerdas disebut menjadi sorotan utama, terutama terkait verifikasi penyaluran anggaran agar manfaatnya benar-benar sampai ke masyarakat.
Dalam RDP kali ini, DPRP PB menerapkan mekanisme pembahasan yang lebih disiplin dan sistematis. Pertemuan berlangsung selama tiga hari untuk mendalami masukan dari masing-masing OPD.
OPD juga diminta menginput Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) secara paralel agar tidak menghambat tahapan penyusunan anggaran.
Komisi II turut memberikan perhatian pada sektor pemberdayaan masyarakat, terutama yang berkaitan langsung dengan kampung-kampung. Peningkatan produktivitas Badan Usaha Milik Kampung (BUMKam) menjadi salah satu rekomendasi penting.
DPRP PB menilai perlu adanya penyelesaian persoalan miskomunikasi antara kementerian dan kampung, terutama terkait fasilitator program. Pemisahan masalah teknis dinilai penting agar program pemberdayaan berjalan lebih efektif.
DPRP PB juga berharap OPD dapat memperbaiki perencanaan, mempercepat serapan anggaran, dan memastikan seluruh program prioritas benar-benar memberi dampak positif bagi masyarakat.
