Bupati Fredi Thie Terapkan Aturan 3G dalam Penataan Kepegawaian

KAIMANA, PAPUAKITA.comUsai dilantik Gubernur Papua Barat pada 26 April 2021, Bupati Kaimana Fredy Thie telah menganti Pelaksana tugas (Plt) pada 3 Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Hal tersebut dimaksudkan agar pelayanan dan pelaksanaan pemerintahan pada OPD yang dimaksud dapat berjalan dengan optimal, tepat dan cepat, serta sebagaimana yang diharapkan baik itu dalam pelayanan internal maupun eksternal.

Bupati Fredi Thie menegaskan, penggantian pimpinan OPD tersebut perlu dilakukan secepatnya mengingat jabatan-jabatan startegis dalam pelayanan internal maupun eksternal harus dioptimalkan.

“Ada 4 kepala dan 1 sekretaris sudah kita kasih nota tugas. Yaitu, dinas pendidikan, kepegawaian dan Satpol serta Sekretaris Dinas Perikanan. Jadi aturanya itu kita mempunyai kewenangan untuk menganti pejabat devinitif itu setelah 6 bulan kita menjalankan roda pemerintahan daerah terhitung saat kita dilantik sebagai Bupati dan wakil bupati, dan untuk PLT kita bisa ganti setelah kita pelantikan,” katanya.

Lanjut Bupati Fredy Thie, penataan kepegawaian di lingkungan pemkab Kaimana selain mengedepankan aturan baku, juga akan dimasukan aturan 3G. Dengan istilah lain, Tangan, Kaki dan Mulut Gatal.

“Penempatan jabatan yang akan kami lakukan akan tetap mengacu pada aturan kepegawaian yang berlaku. Tetapi jangan lupa akan juga istilah saya yaitu 3G, ini juga akan saya pakai,” ujarnya.

“Istilah itu yakni, tangan gatal, artinya mungkin dulu tangal itu yang selalu menulis di media sosial waktu pemilu, kaki gatal artinya sering bolak balik ke posko waktu itu, dan yang mulut gatal yang mengajak masyarakat dan mengatakan yang jelek tentang kami, mungkin tidak akan digunakan walupun pangkat dan golong telah memenuhi syarat. Oleh karena itu selama 6 bulan ini kami akan melihat semua itu,” sambungnya.

Bupati berharap pejabat yang baru diberikan amanah untuk dapat melaksanakan tugas yang dipercayakan dengan baik, taat dan selalu membangun hubungan kerja sama dengan para bawahan dan yang paling penting bisa loyal terhadap bupati dan wakil bupati.

Adapun tiga Plt yang diganti, yakni Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga, Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPDSM) dan Satuan polisian Pamom Praja, Linmas dan Pemadam Kebakaran Kabupaten.

Jabatan Plt Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga ditempatkan Ray Ratu D. Come, mengantikan Yulius Nanai. Sementara Kepala BKDSM dijabatan oleh Donald R. Wakum yang sebelumnya dijabat oleh Olivia Ansanay.

Kemudian, jabatan Kepala Satpol PP, Linmas dan Damkar ditempati Yohanes Leisubun  mengantikan Bernadus C.O. Kiruwa. Dan jabatan Sekretaris Dinas Perikan dan Kelautan diisi oleh Ika Damayanti.

Salah seorang ASN yang enggan disebutkan namanya mengapreaisasi apa yang dilakukan oleh bupati dan wakil bupati. Menurutnya, adalah langkah yang tepat dan telah membuktikan kepada ASN tentang janjinya.

“Kami menilai bahwa apa yang beliau berdua sampaikan itu bukan janji atau sekadar isapan jempol semata. Tetapi itu diwujudnyatakan sehingga bagi kami jargon perubahan itu juga menjadi keinginan kami,” katanya. (PKT-02)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *