MANOKWARI, PAPUAKITA.com—Ketua Fraksi Otonomi khusus DPR Papua Barat George Dedaida menyatakan, sikap politik pimpinan dan anggota dewan menjadi faktor utama dalam mendorong upaya pengisian unsur pimpinan dari keterwakilan jalur pengangkatan.
“Harapan besar saya, waktu yang ada bisa dimanfaatkan oleh teman-teman dewan dan pimpinan supaya kita segera mendorong hak politik orang (asli) Papua segera direalisasikan melalui kursi wakil ketua. Segera waktu yang ada kita gunakan untuk implementasikan UU Otsus guna kemaslahatan masyarakat adat di Papua Barat,” ujar Georde Dedaida, Selasa (24/11/2021).
Pengisian unsur pimpinan DPR Papua Barat (DPRPB) dari perwakilan jalur pengangkatan, kata George Dedaida, sudah dikonsultasikan ke Kementerian Dalam Negeri. Hasilnya pun mendapat respon positif.
“Kami sangat bersyukur dengan adanya Undang Undang (Otsus) baru yang sudah ada turunannya dan sudah dikonsultasikan dan mendapat angin segar. Artinya unsur pimpinan dari jalur pengangkatan akan mengisi unsur pimpinan di DPR Papua Barat,” ujarnya lagi.
Masyarakat adat di Papua Barat juga diminta ikut mendukung upaya politik dalam rangka pengisian unsur pimpinan DPRPB dari jalur pengangkatan. Dukungan masyarkat dapat dilakukan dengan menyatukan tekad mendukung keberlanjutan pelaksanaan otonomi khusus.
“Saya pikir waktu untuk berdebat sudah habis. Mari, kita satukan tekad melihat masa depan dan memperbaiki segalanya untuk menjemput masa depan itu. Dukung keterwakilan fraksi otsus atau keterwakilan khusus ini dalam unsur pimpinan sehingga apa yang diharapkan ada ruang di parlemen untuk dipakai menyuarakan kepentingan kita dapatmaksimalkan dengan baik,” pungkasnya. (PK-01)
