PLN salurkan puluhan kompor induksi ke komunitas kopi Manokwari

MANOKWARI, PAPUAKITA.com—Bentuk dukungan kepada pelaku UMKM, PT PLN melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Manokwari menyalurkan sebanyak 25 kompor induksi kepada komunitas kedai kopi. Nilai total bantuan ini mencapai Rp80 juta. Bantuan ini disalurkan, Jumat (1/10/2021).

Bantuan PLN ini guna mendukung pertumbuhan iklim bisnis kedai kopi yang cukup tren. Dengan pertumbuhan kedai kopi di Manokwari, itu diharapkan dapat pula meningkatkan kesejahteraan petani kopi (lokal) sebagai penyuplai biji kopi ke kedai-kedai kopi yang ada.

“Bantuan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian kami terhadap UMKM di Papua Barat khususnya di Manokwari. Bantuan ini merupakan stimulus bagi UMKM, khususnya pengusaha kedai kopi agar semakin berkembang. Mudah-mudahan para UMKM ini tetap dapat bertahan meski pada kondisi pandemi saat ini,” ungkap Roberth Rumsaur Manager PLN UP3 Manokwari.

Kata Roberth Rumsaur, bantuan kompor ini juga merupakan komitmen PLN untuk mendorong penggunaan kompor induksi di masyarakat. “Ini juga merupakan momentum kami untuk mengajak seluruh masyarakat agar menerapkan gaya hidup berbasis energi listrik (Electrifying Lifestyle),” ujarnya.

Adapun Ketua Komunitas Kopi Manokwari Roland Raweyai menyampaikan, bantuan kompor induksi nantinya akan didistribusikan kepada 25 kedai kopi di Manokwari yang tergabung dalam komunitas. Ia mengatakan, komunitas kopi Manokwari terus berupaya mengenalkan kopi lokal kepada masyarakat. Untuk itu, diharapkan adanya kerja sama kembali dengan pihak PLN untuk mengenalkan kopi lokal secara luas.

“Terima kasih atas bantuan dari PLN. Ini menambah semangat teman-teman pelaku usaha kopi di Manokwari. Semoga ini bukan kerja sama yang terakhir dan ke depan bisa mengenalkan kopi lokal bersama-sama,” ucap Roland.

Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UMKM Kabupaten Manokwari Rosita Watofa menyampaikan, bahwa peran UMKM dalam mendorong pertumbuhan perekonomian daerah sangat penting dan merupakan tanggung jawab bersama, terutama di tengah kondisi pandemi saat ini.

“Bantuan kompor PLN sebagai program tanggung jawab sosial dan lingkungan ini diharapkan akan membantu eksistensi pedagang atau pengusaha kopi dan mendukung usaha yang inovatif, bersih dan ramah lingkungan ini bisa menjawab kebutuhan pasar tentunya bermanfaat bagi perekonomian masyarakat kabupaten Manokwari,” tutup Rosita Watofa. (*/PK-01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *