MANOKWARI, PAPUAKITA.com—Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS Kesehatan) terus berupaya meningkatkan kualitas layanan terhadap peserta, kualitas layanan dilakukan melalui transformasi mutu layanan.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Manokwari dr. Dwi Sulistyono Yudo melalui keterangan resmi, Selasa (5/9/2023) mengatakan, transformasi mutu layanan yang dilakukan BPJS Kesehatan mempunyai 3 makna yaitu mudah, cepat dan setara.
Mudah, artinya cukup menggunakan KTP, peserta dapat mengakses layanan kesehatan baik itu di fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) dan fasilitas kesehatan rujukan tingkat lanjut (FKRTL) dan atau mengakses layanan administrasi di kantor BPJS Kesehatan
Selanjutnya, Cepat yang berarti memanfaatkan antrean online pada aplikasi mobile JKN peserta dapat mengakses layanan kesehatan dari mana saja tanpa perlu mengantre. Terakhir, adalah Setara, yang mana dalam hal pelayanan kesehatan tidak membeda-bedakan antara pasien umum dan pasien yang menggunakan BPJS Kesehatan di fasilitas kesehatan.
Melalui transformasi mutu layanan BPJS Kesehatan siap menghadirkan pelayanan yang mudah, cepat dan setara yang dapat dirasakan oleh seluruh penduduk Indonesia.
Salah satu transformasi mutu layanan yang dilakukan pada kanal layanan BPJS Kesehatan di kantor BPJS Kesehatan yaitu tidak meminta dokumen fotocopy yang dibebankan kepada peserta, cukup dengan membawa KTP atau Kartu Keluarga (KK) peserta ataupun calon peserta sudah dapat mengakses layanan pada kantor BPJS Kesehatan.
Dwi Sulistyono mengatakan, salah satu contoh transformasi mutu layanan yang diterapkan di kantor cabang Manokwari sesuai area Quick Wins pelayanan di internal BPJS Kesehatan adalah membebaskan tanpa meminta fotocopy dokumen.
“Melalui transformasi mutu layanan kami berupaya memberikan kemudahan layanan yang dapat dirasakan oleh peserta dengan tidak meminta fotocopy dokumen, peserta tidak perlu membawa fotocopy KTP ataupun KK,” kata Dwi.
Sherli Widia Wati salah seorang peserta yang berdomisili di Distrik Prafi mengisahkan pengalamannya dalam pengurusan kartu BPJS Kesehatan di kantor BPJS Kesehatan cabang Manokwari. Untuk mengakses layanan administrasi penambahan anggota keluarga yaitu anak.
Sherli mengaku, saat mendatangi kantor BPJS Kesehatan langsung disambut dengan baik oleh satpam yang sangat ramah sembari menanyakan kebutuhan peserta dalam mengakses layanan di loket.
Satpam membantu mengarahkan pengisian formular dan pengambilan nomor antrean sesuai dengan jenis layanan pada loket, serta saat mengakses layanan petugas tidak ada meminta dokumen fotocopy berkas.
Dirinya mengaku, keramahan satpam sangat ramah, bisa mengarahkannya untuk pengisian formulir dan pengambilan nomor antrean sesuai loket yang mesti di akses.
“Ketika mengakses layanan juga petugas tidak meminta dokumen fotocopy berkas,” ujarnya seraya mengaku dilayani sesuai kebutuhan dan pemberian informasi diberikan oleh petugas loket sehingga menjadi paham terkait Program JKN saat ini.
Sherly menambahkan, melalui transformasi mutu layanan yang dilakukan BPJS Kesehatan pelayanan yang dirasakan tidak mempersulit peserta, pelayanan yang mudah dan cepat seperti ini yang diinginkan.
“Kemudahan pelayanan melalui transformasi mutu layanan, pelayanan yang mudah, cepat, dan setara dapat saya rasakan ketika mengakses layanan administrasi, semoga kedepannya BPJS Kesehatan terus memberikan pelayanan-pelayanan yang terbaik untuk pesertanya,” pungkasnya. (*/PK-01)
