JAYAPURA, PAPUAKITA.com—Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku menerima kunjungan kerja dari tim Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Kota Jayapura, di Kantor Regional Papua Maluku, Rabu (12/2/2025).
Kunjungan tersebut dalam rangka meningkatkan fungsi pengawasan DPR Kota Jayapura, salah satunya membahas kondisi penyaluran Solar Subsidi di Kota Jayapura.
Ketua Komisi C DPR Kota Jayapura Muhammad Yusran Yunus beserta rombongan disambut langsung oleh Sales Area Manager (SAM) Retail Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, Ziko Wahyudi.
Yusran menjelaskan, bahwa kunjungan tersebut diagendakan sebagai bentuk rapat dengar pendapat terkait kondisi penyaluran Solar Subsidi di Kota Jayapura.
“Kedatangan kami ke Pertamina untuk mengetahui bagaimana kondisi terkait penyaluran Solar Subsidi yang ada di kota Jayapura. Jika ada kendala bisa sama-sama kita carikan solusi demi kelancaran penyaluran di kota Jayapura,” ujarnya.
Ziko menyampaikan, Pertamina menjamin stok Solar Subsidi yang ada di kota Jayapura dalam kondisi aman.
“Seperti diketahui,secara stok solar subsidi tidak ada masalah, per 12 Februari 2025 di Integrated Terminal (IT) Jayapura ketahanan stok hingga 9 hari ke depan dan akan bertambah seiring dengan adanya supply kembali untuk menjaga stok tetap aman,” tutur Ziko.
Pemblokiran 2.994 kendaraan
Pertamian memastikan juga terus memonitoring stok dan pengecekan transaksi tidak wajar serta meningkatkan sidak di Lembaga Penyalur kota Jayapura.
“Sebagai informasi, per 12 Februari 2025 kami sudah melakukan pemblokiran QR Code sebanyak 2.994 kendaraan yang melakukan kecurangan,” terang Ziko.
Dalam kesempatan yang sama, Ziko mengimbau, masyarakat untuk melakukan pembelian BBM subsidi sesuai peruntukkan, sebab stok BBM Subsidi selalu tersedia dan tetap disalurkan sesuai dengan kuota yang ditetapkan oleh pemerintah.
“Kami imbau masyarakat untuk melakukan pembelian BBM subsidi sesuai peruntukan dan tidak digunakan untuk hal lain, karena kami sediakan BBM subsidi sesuai dengan kuota yang ditetapkan pemerintah,” imbuhnya.
Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku berharap dukungan dari pemerintah daerah serta aparat penegak hukum khususnya TNI dan Polri untuk terus mengawasi penyaluran BBM subsidi agar semakin tepat sasaran.
“Bagi konsumen atau masyarakat yang membutuhkan informasi lebih lanjut terkait proses bisnis Pertamina Patra Niaga termasuk produk-produk Pertamina. Dapat menghubungi kontak Pertamina 135 atau melalui aplikasi MyPertamina,” tutup Ziko.