MANOKWARI, PapuaKita.com – Sebanyak 77 personel Tamtama mengikuti seleksi sekolah calon Bintara (Secaba), serta 13 personel Bintara mengikuti sekolah calon perwira (Secapa). Seleksi ini diawali dengan pemeriksaan psikotes dan ujian akademik, Kamis (11/10/ 2018). Seleksi berlangsung selama 4 hari (8-12 Oktober).
Kepala Penerangan Kodam XVIII Kasuari, Kolonel Inf Andi Gus Wulandari mengatakan, seleksi dilakukan tim dari Dinas Psikologi Angkatan Darat (Dispsiad) berjumla 3 orang, yaitu Mayor Inf Taufik Satria (Tim Akademik), Mayor Suratno (Tim Psikologi) serta Sertu Agustiana (Tim IT) dalam rangka seleksi Secaba dan Secapa Reguler TNI AD.
“Pemeriksaan psikologi dan ujian akademik yang dilaksanakan ini merupakan tahapan seleksi yang harus dijalani oleh para prajurit di lingkungan TNI, khususnya TNI AD dalam rangka perpindahan golongan dari Tamtama ke Bintara dan dari Bintara ke Perwira,” katanya.
Kata kapendam, pemeriksaan psikologi dilakukan untuk memahami kondisi mental dan perilaku seseorang berdasarkan kaidah-kaidah psikologi yang bertujuan untuk memetakan kondisi elemen-elemen utama kondisi psikologi para Prajurit TNI, seperti perilaku, kesehatan mental, kepribadian, IQ, kecakapan, penyelesaian masalah dan kemampuan beradaptasi atas situasi tertentu.
Sementara, ujian akademik dilaksanakan untuk mengetahui kedalaman pengetahuan baik militer maupun umum sehingga bisa diketahui luas wawasan yang dimiliki setiap calon bintara dan perwira. Dalam pelaksanaan pemeriksaan psikologi dan ujian akademik yang dilaksanakan ini seluruh prajurit melaksanakan dengan penuh semangat dan antusias,” ucapnya. (MKD/R1)