MANOKWARI, PAPUAKITA.COM—Munduduki jabatan eselon di lingkungan pemerintah merupakan bentuk kepercayan yang diperoleh atas kinerja serta prestasi kerja setiap Aparatur Sipil Negara (ASN).
Demikian dikatakan Sekretaris Daerah Kabupaten Manokwari, Aljabar Makatita ketika memberikan arahan pada acara serah terima jabatan pejabat eselon dan bendahara pada Dinas Kesehatan Kabupaten Manokwari, baru-baru ini.
“Di luar sana, ASN ribuan, yang terpanggil segelintir sehingga amanah, kepercayaan harus diwujudkan dengan kinerja. Kepercayaan haruss diperlihatkan dengan prestasi kerja. Bukan sudah jadi pejabat eselon, kita kerja leha-leha. Kita harus bekerja lebih lagi,” kata Makatita berpesan.
“Jabatan adalah satu kepercayaam, satu amanah yang harus dipelihara dan dilaksanakan dan pertanggungjawabkan. Tunjukanlah kinerja sehingga apa yang diharapkan oleh pemerintah dan masyarakat dapat diwujdkan walaupun tidak seratus persen. Kekurangan itu pasti ada tapi bukan menjadi alasan,” sambungnya.
Kata sekda, kepercayaan bagi seorang ASN menduduki jabatan eselon, tidak semata karena mendapat kepercayaan dari atas atau pimpinan, melainkan ditentukan juga oleh ASN yang bersangkutan.
Menurut sekda, jajaran dinas kesehatan kabupaten Manokwari, beberapa waktu lalu sempat memperoleh penghargaan baik dari tingkat provinsi maupun tingkat pusat. Untuk itu, diharapkan bisa lebih meningkat lagi ke depannya.
Buktikan Manokwari sebagai ibu kota provinsi bisa berprestasi dengan baik. Kalau kemarin enam, tahun ini bisa 12. Ini tanggung jawab kadis dan kepala puskesmas,” tutup sekda.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Kesehatan, dr. Alfred Bandaso menyatakan, dinas kesehatan menjadi OPD (organisasi perangkat daerah) terbesar kedua setelah dinas pendidikan.
Meski belum serratus persen jabatan eselon terisi, ia berharap seluruh jajaran dinas bekerja lebih maksimal lagi ke depan.
“Dapat bekerja maksimal dan terpenting adalah sistematik berdasarkan eselonisasi. Jangan langsung tembak ke yang lebh tinggi, tapi harus berjenjang, ini tim work. Jabatan amanah dari Tuhan. Kita harus bisa wujudkan harapan masyarakat untuk layanan kesehatan yang baik,” kata Bandaso. (RBM)