MANOKWARI, PAPUAKITA.com—Bank Indonesia (BI) Perwakilan Provinsi Papua Barat terus berkontribusi nyata mendukung kemajuan perekonomian Papua Barat. Hal itu kembali diwujudkan dengan pengembangan UMKM sehingga bisa terhubung dengan ekosistem digital, khususnya melalui digitalisasi aspek pemasaran e-commece.
Demikian disampaikan Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua Barat, Eko Listiyono pada pembukaan penyelenggaraan Onboarding UMKM Papua Barat 2021, Selasa (6/4/2021).
Fasilitasi onboarding UMKM ini secara khusus, BI mendatangkan nara sumber dari Jakarta, yaitu Government Relationship Blibli.com, Bramantya Eka. Data yang diperoleh, sedikitanya 30 UMKM dilibatkan dalam kegiatan tersebut.
Diketahui Blibli.com sangat concern mendukung pengembangan UMKM di Indonesia. Itu dibuktikan dengan penyediaan halaman khusus di website Blibli.com melalui submenu Galeri Indonesia dan Gerakan #BanggaBuatanIndonesia.
“Kegiatan onboarding dan digitalisasi UMKM dengan Blibli.com ini guna mendukung penjualan produk UMKM Papua Barat melalui marketplace mereka. Hal ini diharapkan dapat menjadikan UMKM Papua Barat yang lebih mandiri dan berdaya saing tinggi serta menjadikan provinsi Papua Barat sebagai salah satu role model ekosistem ekonomi digital,” jelas Listiyono.
Guna menjadikan UMKM Papua Barat lebih mandiri, Listiyono menekankan, kegiatan onboarding UMKM ini sangat membutuhkan dukungan pemerintah, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten dan kota.
“Harapan kami, program pengembangan UMKM yang kami lakukan dapat dilanjutkan pembinaannya oleh pemerintah daerah dan stakeholder di Papua Barat,” ujarnya.
Bank Indonesia (perwakilan) Papua Barat diketahui telah melakukan program pendampingan kepada UMKM Papua Barat sejak tahun 2017. Tidak hanya upgrading skill. Bank Indonesia juga memfasilitasi standarisasi kemasan produk yaitu mencakup pengurusan perizinan, PIRT hingga perolehan sertifikasi halal.
“Bank Indonesia terus bersinergi dengan stakeholders berbagai pihak untuk proses perizinan produk UMKM agar aman dikonsumsi masyarakat mulai dari perolehan PIRT, sertifikasi halal, perizinan dari BPOM, termasuk hak paten/ Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) dari Kemenkumham,” ujarnya lagi.
Lebih lanjut, Listiyono menambahkan, sehubungan dengan program Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) yang dicanangkan oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo mulai tanggal 14 Mei 2020.
Pada Gernas BBI kali ini Bank Indonesia berperan sebagai Movement Manager, sehingga setiap kantor perwakilan Bank Indonesia di daerah diminta untuk dapat mendukung peran tersebut melalui penyelenggaraan onboarding, business matching maupun penyelenggaraan showcase/ display fisik.
“Situasi pandemi Covid-19 memberi tantangan bagi kita semua. Kita harus mampu melihat makna yang tersirat di balik pandemi ini, karena selalu ada hal yang bisa kita pelajari di masa sulit
Oleh karena itu, kita juga menghadirkan trainer yang juga motivator andal, Remaja Tampubolon yang akan memberikan motivational session (sesi inspirasi dan motivasi) pada esok hari nanti,” tutup Listiyono. (ARF)