MANOKWARI, PAPUAKITA.com—Meski mengalami keterlambatan dari jadwal yang ada, namun Gubernur Dominggus Mandacan tegas, menjamin sebelum akhir Desember, APBD 2021 Provinsi Papua Barat dapat disahkan.
Menurut gubernur, saat ini pemprov sedang melakukan estimasi pendapatan agar dapat diketahui potensi pendapatan di tahun 2021 untuk selanjutnya dibagi ke setiap OPD yang berjumlah lebih dari 40 OPD, baik biro, badan, dan dinas.
“Yang pasti jumlah APBD 2021 akan lebih kecil dibandingkan dengan tahun 2020. Kendati demikian, diharapkan program kegiatan yang berskala prioritas akan tetap dilakukan. Namun ada beberapa program lain yang kemungkinan tidak dapat dilakukan atau ditunda di tahun kerja 2021,” kata gubernur, Jumat (4/12/2020).
Untuk Program Jaring Pengaman Sosial dan jaring pengaman ekonomi, seperti bantuan paket sembako, bantuan langsung tunai (BLT) program tangan kasih dan beberapa program termasuk program bantuan kepada pelaku usaha mikro juga tetap dilanjutkan di tahun 2021.
“Di tengah pandemi Covid-19 yang diprediksi masih akan berlangsung di tahun 2021, masih akan berpengaruh terhadap pendapatan daerah terlebih alokasi anggaran bagi penanganan Covid-19 tetap dilanjutkan. Sehingga implementasi program kegiatan tidak dapat dilakukan dengan optimal,” ujar gubernur. (ARI)