MANOKWARI, PAPUAKITA.com—Guna mematikan situasi kamtibmas di Provinsi Papua Barat terjaga dan tetap kondusif, Majelis Rakyat Papua Provinsi Papua Barat (MRPB) mengagendakan pertemuan dengan Presiden Jokowi di Jakarta.
Ketua MRPB, Maxsi Ahoren mengkatan, surat permintaan audiens bersama presiden telah disampaikan ke Kementerian Sekretaris Negara (Mensesneg). “Surat sudah masuk di mejanya presiden sekira dua pekan lalu,” kata Maxi Ahoren awal April 2019.
Surat permohonan audiens diharapkan dijawab segera sehingga pertemuan tersebut sudah bisa diselenggarakan sebelum perhelatan Pileg 17 April 2019.
“Kami berharap pertemuan dapat dilakukan sebelum pemilu 17 April 2019, karena yang akan kami bicarakan adalah mengenai pemilu di provinsi Papua Barat,” jelas Maxi Ahoren.
Meski demikian, Maxi Ahoren belum mau membeberkan detail perihal apa saja yang akan dibahas bersama dengan presiden terkait pileg 2019 di provinsi Papua Barat.
“MRPB tegaskan akan ikut mengawal pelaksanaan pemilu di Papua Barat yang akan dilaksanakan pada 17 April mendatang,” pungkasnya. (RBM)