Mendesak Pembangunan Jembatan Sanduai

TELUK WONDAMA, PAPUAKITA.comPemerintah daerah secepatnya bisa merealisasikan pembangunan jembatan Sanduai. Mengingat, Sungai Sanduai merupakan salah satu sungai besar dengan potensi banjir tinggi di wilayah Distrik Wasior.

“Masyarabat berharap kepada pemerintah daerah melalui Dinas Pekerjaan Umum untuk membangun kembali jembatan Sanduai. Setiap hujan di hulu, itu mengakibatkan kali (sungai, red) banjir dan air meluap di atas jembatan,” kata Kepala Kampung Moru, Pither Wiyai, Ahad (14/3/2021).

“Kondisi itu membuat masyarakat yang bertempat tinggal dekat kali Sanduai panik. Khawatir terjadi banjir lagi”.

Pembangunan jembatan Sanduai, menurut Pither, menejadi kebutuhan masyarakat. Sebab keberadaan jembatan tersebut menjadi akses warga di wilayah kampung Moru. Ia mengatakan, jembatan Sanduai sempat dijanjikan akan dibangun pascabanjir bandang Wasior pada 2010 silam.

”Korban banjir bandang tahun 2010 lalu, banyak warga kampung Moru menjadi korban. Jumlahnya lebih banyak dibandingkan di kampung Wasior dan Rado,” ujar Pither.

Pembangunan jembatan menjadi kebutuhan mendesak. Pither melanjutkan, jembatan yang ada saat ini terlalu rendah. Hanya berjarak lebih kurang 2 meter dari atas permukaan sungai.

“Pada saat banjir airpun meluap menutup jembatan. Pembangunan jembatan ini erat kaitannya dengan keselamatan nyawa masyarakat kampunh Moru,” ujarnya lagi.

Catatan media ini, selain jembatan Sanduai, terdapat juga jembatan Manggurai, Anggris, dan Rado. Ketiga jembatan yang telah dibangun ini jaraknya sangat dekat sungai.

“Dinas Pekerjaan Umunm harus turun mengeceka ke lapangan. Jangan sampai timbul masalah baru ada perhatian,” pungkasnya. (PKT-01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *